
Dalam pengantarnya H.M. Muslih S.H.I, M.H. selaku Ketua PAC GP Ansor Way Bungur menyampaikan bahwa acara Diklat Pengelolaan Bank Sampah ini dilaksanakan sebagai upaya untuk menjaga kebersihan lingkungan desa sekaligus memberdayakan segenap pengurus Ansor tingkat desa. Acara ini sangat penting bagi anggota Ansor agar memiliki pemahaman tentang pengelolaan sampah.

Mengawali sesi Edukasi Peduli Sampah, Dadang Suryana (Sekretaris KPS Lampung) mengajak peserta untuk mengenal filosofi sampah dan pengelolaanya. Ia mulai dengan memaparkan fakta plastik kemasan. Sebagai barang yang sangat dibutuhkan, namun usianya sangat pendek, kemudian dengan mudah diceraikan fungsinya oleh manusia.
Sebagai pelaku usaha pengelolaan sampah plastik, Dadang juga menjabarkan sisi penting dalam menanggulangi sampah adalah adanya pengelolaan. Karena Sampah akan memiliki nilai jika dikelola.
Sedangkan Suyatno SP. selaku Pendiri dan Ketua KPS Lampung menjelaskan bagaimana memulai Bank Sampah berbasis partisipasi masyarakat. Banyak syarat yang sudah terpenuhi jika akan mendirikan Unit Pengelolaan Sampah yang kerap disebut dengan nama Bank Sampah.


Dalam sesi diskusi yang difasilitasi Pimpinan Ponpes Darul Fattah, pesera diklat menyatakan kesiapan untuk menjadi pengelola Bank Sampah. Sebagai tindak lanjut acara Diklat ini , akan dilaksanakan acara untuk membahas lebih lanjut mengenai rencana kerja pendirian Bank Sampah. Acara ini akan difasilitasi oleh PAC GP Ansor Way Bungur.
Komentar
Posting Komentar